Case : Saatchi & Saatchi, dan Volkswagen & General Motors

1.    Faktor knowledge dalam penekanan kasus di atas adalah bahwa pekerja(knowledge worker) merupakan sumber pengetahuan perusahaan yang berpengaruh sangat signifikan dalam perkembangan perusahaan. Para pekerja yang handal, yang biasa dikenal dengan Intellectual assets ini menjadi komponen penting perusahaan karena :
•    Peningkatan bidang pekerjaan perusahaan yang mengandalkan Knowledge
•    Karyawan yang memiliki kapasitas Intellectual capital yang terbaik sangat dibutuhkan untuk menjadi relawan pengembangan perusahaan.
•    Dengan memiliki Intellectual assets yg kreatif, perusahaan mampu melakukan inovasi-inovasi dan peningkatan terhadap kualitas, mutu dan layanannya.

2.    Kesalahan dari perusahaan-perusahaan itu adalah kurangnya pemeliharaan aset intelektual, yaitu:
•    Kasus 1 – Saatchi & Saatchi
i.    Perusahaan tidak terlebih dahulu memeriksa dokumentasi penggunaan sumber pengetahuan/resource perusahaan, ini dibuktikan dengan keadaan ketika perusahaan sedang dalam posisi sulit, Maurice Saatchi malah mampu mendirikan perusahaan baru yang menyaingi perusahaan tersebut.
ii.    Kemungkinan besar perusahaan tersebut kurang memenuhi kebutuhan aset intelektualnya sehingga loyalitas pekerjanya kurang, hal ini ditandai dengan mudahnya perekrutan banyak karyawan kreatif ke perusahaan yang dibangun oleh Maurice Saatchi

•    Kasus 2 – Volkswagen & General Motors
i.    Sama seperti kasus 1 Saacthi & Saatchi, perusahaan kemungkinan besar kurang memenuhi kebutuhan dari para pekerja kreatifnya, sehingga mereka kurang loyal dan pada akhirnya pindah ke perusahaan yang baru.
ii.    Perusahaan sangat bergantung kepada knowledge, tetapi tidak memeliharanya dengan baik, sehingga ketika knowledge(para pekerja ahlinya) pergi, mereka tidak mampu bertahan

3.    Faktor pembelajaran yang dapat diambil dari kasus pendek tersebut adalah:
•    Perusahaan sebaiknya perlu lebih meningkatkan kesadaran  bahwa aset intelektual merupakan aset perusahaan yang paling berharga
•    Proporsi utama dari pengetahuan perusahaan adanya di pikiran-pikiran para karyawannya.
•    Peningkatan bidang pekerjaan perusahaan yang mengandalkan Knowledge
•    Karyawan yang memiliki kapasitas IC(Intellectual Capital) yang terbaik sangat dibutuhkan dalam pengembangan perusahaan
•    Lebih menghargai karyawan dengan IC yang terbaik
•    Perusahaan harus lebih fokus terhadap investasi IC

This entry was posted in Binusian Blog, Tugas Pribadi. Bookmark the permalink.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *